Home » » 5 Jurus Kungfu yang telah Hilang dan Menjadi Legenda

5 Jurus Kungfu yang telah Hilang dan Menjadi Legenda

Written By Unknown on Jumat, 14 Juni 2013 | Jumat, Juni 14, 2013

Kita tentu sering menonton film kungfu klasik yang menyuguhkan berbagai ilmu atau jurus-jurus hebat yang kadang tidak masuk di akal. Namun, tahukah sobat sekalian bahwa sebagian besar jurus itu dulu memang benar keberadaannya. Namun seiring waktu, maka semakin berkurang kemampuan manusia untuk mempelajari jurus kungfu tersebut sehingga tidak ada lagi yang dapat meneruskannya. Jurus kungfu tersebut pun hilang dan menjadi legenda. Berikut jurus-jurus kungfu yang pernah ada, namun hilang karena tidak ada penerusnya. Memang masih banyak jurus yang hilang dan menjadi legenda, tetapi saya memberikan lima yang paling terkenal.


1. Ilmu Ulat Sutera Langit

Kungfu ini diciptakan oleh seorang tabib terkenal di jama
n Samkok (Tiga Kerajaan), Hua Duo. Kehebatan ilmu ini terletak pada kemampuan pengobatannya yang sangat hebat, bisa menyembuhkan penyakit separah apapun bahkan menyambung kembali otot ataupun tulang yang telah hancur.
Kungfu ini dibagi dalam tiga tingkatan:

Tingkat Pertama
: memetik ratusan jenis tanaman dan rumput obat lalu digodok. Airnya digunakan untuk berendam. Saat berlatih menghirup dan menghembuskan nafas, simbol langit bumi. Setelah berhsil, semua racun dalam tubuh akan terkuras. Otot, tulang dan nadi menghisap manfaat godokan obat. Tulang dan kulit menjadi semakin kuat.

Tingkat kedua
: cairan darah yang berada dalam tubuh yang mengandung obat akan mengkristal dan menjadi penyembuh rasa sakit. Membuat aliran darah di nadi kecil menjadi lancar. Tanpa melakukan tusuk jarum bisa menyembuhkan sakit pada organ dan bebas dari bahaya.

Tahap ketiga
: disebut juga tahap Wu Shang Tian. Saat menghembuskan napas akan memuntahkan serat sutra yang membungkus dirinya ke dalam kepompong, yang memisahkan dirinya dari bumi dan langit dan kembali menjadi muda.

2. Tongkat Pemukul Anjing

Salah satu dari dua jurus utama Partai Kaypang setelah 18 Tapak Penakluk Naga. Tongkat Penggebuk Anjing memiliki perubahan yang bervariasi dan sangat sulit diduga. Dasar jurus ini dibagi menjadi beberapa bagian seperti membelit, memutar, menusuk, memukul, menyalip dan menghentak. Tanpa menggunakan tenaga dalam sekalipun, jurus ini sudah bisa menghajar lawan. Apalagi jika dipadukan dengan tenaga dalam, kehebatannya tentu jauh lebih dasyat.

3. Pengubah Otot

Kitab pengubah otot adalah jurus maut ketiga ciptaan pendiri shaolin Damo (Bodhidarma). Setelah meciptakan Perisai Lonceng Emas hingga tahap 12, Damo yakin tidak ada yg bisa mencapai tahap tertinggi, karena itu ia menciptakan ilmu yg lebih mudah. Keistimewaan Ilmu Pengubah Otot, menggunakan seluruh urat nadi di tubuh untuk menyatukan daya tarik magnet, mengambil kekuatan dari luar untuk dijadikan tenaga dalam. Jurus ini pada puncaknya akan menjadikan manusia dan langit bersatu. Kitab Pengubah Otot dibagi dalam 7 tahap, atau disebut juga 7 tingkat pagoda. Dua tahap pertama adalah murni melatih pernapasan.

4. Perisai Lonceng Emas

Tahap dari Perisai Lonceng Emas ini, yaitu pada tahap 1-6, kungfu ini melatih nafas berat supaya bisa membersihkan fungsi organ tubuh secara sempurna, lalu pada tahap 7-9 seseorang yang berlatih kungfu ini akan mampu bertahan dari gempuran seberat 3000kg, dan mempunyai daya ledak yang kekuatannya mencapai 2500kg. Untuk mencapai tahap ini rata-rata orang normal membutuhkan 3-5 tahun untuk menyatukan nafas dalam yang sejak mula terpecah. Dan yang terakhir pada tahap 10-12 adalah penyatuan sempurna seseorang dengan tenaga alam, sehingga sewaktu hujan atau terkena air tidak basah, dan sewaktu terkena api juga tidak terbakar, lalu dapat melawan kekuatan grafitasi bumi dalam jangka waktu yang relatif lama.

Empat manual beladiri ciptaan Bodhidarma adalah Sutra Anak Lelaki, Kitab Perisai Lonceng Emas, Sutra Pengubah Otot, dan Sutra Pembersihan Sumsum. Dari keempat kung fu itu yang paling sering mengharumkan sekaligus merajai dunia persilatan adalah Kitab Sutra Pengubah Otot, sebab mempunyai pewaris langsung dari tiap generasi, sedangkan Perisai Lonceng Emas hanya menjadi kung fu nomer 2, karena sejak diciptakan 1200 tahun kemudian baru ada 1 orang yang menguasai hingga tahap 11, beliau adalah biksu Qi Yun dari Shaolin yang berhasil menyelamatkan kitab-kitab Sutra baik sutra Budha maupun sutra kungfu dari penjarahan di akhir Dinasti Qing. Beliau adalah satu-satunya biksu Shaolin yang berhasil mendobrak hingga ke tahap 11 karena niat untuk menyelamatkan peninggalan leluhur sehingga berani menerobos kobaran api dan melayang dengan ringannya bagai dewa.

Manusia dapat berkembang terus apabila dalam hidupnya tidak terikat oleh waktu, tetapi karena usia manusia terbatas maka penguasaan kungfu ini agak sulit untuk sampai ke tingkat tertinggi, dari pertama kali diciptakan, kungfu Perisai Lonceng Emas ini tidak ada yang dapat mencapai tahap 12 (sebetulnya Bodhidarma sendiri tidak tahu sampai tahap berapa beliau bisa melangkah lagi) yang sangat sempurna. Di tahap ini manusia tidak perlu makan atau minum selama 370 hari tidak akan mempengaruhi system tubuh, melangkah di air tidak basah, melangkah masuk dalam lautan api tidak terbakar, minum racun tidak berpengaruh. Boleh dikatakan pada tahap ini manusia sudah mengalami perubahan system kerja organ tubuh menjadi lebih efisien dan tidak terlalu banyak bergerak seperti pada manusia umumnya.

 5. Tapak Buddha

Kitab tapak/telapak Budha sendiri diciptakan Sidharta Gautama di India pada masa dia belia, karena merasa tidak puas dengan kondisi sosial yang terjadi saat itu beliau bertualang mencari jawaban dari segala pertanyaan hatinya. Beliau mencari jawaban atas pertanyaan yang lama dicari manusia, mengapa ada siklus lahir dewasa, sakit tua lalu mati. Selama beliau berkelana sampai mendapat pencerahan sejati, banyak rintangan dan hambatan yang dihadapai Sidharta Gautama, mulai dari godaan nafsu kenikmatan, kekuasaan dan kekayaan. Setelah mencapai pencerahan barulah Sidharta memulai menciptakan kungfu Telapak Budha ini, dengan tujuan membasmi segala angkara dan berbagai jenis kejahatan yang ada di dunia ini.

Kungfu dari India yang bernuansa agama ini dikembangkan di dunia pada abad ke VI, ketika biksu suci dari Dinasti Tang di utus untuk mencari Kitab Tripitaka ke India, yang kisahnya sangat terkenal yaitu Perjalanan Menuju Barat. Biksu Suci Dinasti Tang saat itu Tang Suan Zhang (Tong Sam Cong) melewati 81 cobaan dan rintangan spiritualitas untuk menghadap sang Budha.

Dari India buksu Suci Tang berhasil membawa Kitab Suci Budha dan 8 Sutra Kung Fu Telapak Budha, 3 buah Senjata Prajurit Budha, dan upeti kepada Dinasti Tang Raya.
Sebenarnya Telapak Budha terdiri dari 9 Jurus, dan mempunyai 9 Bentuk Senjata Prajurit Budha, tetapi hanya ada 8 Jurus yang disebarkan ke daratan China karena jurus ke sembilan merupakan jurus yang hanya bisa dikuasai oleh sang Budha sendiri yang berfungsi sebagai pelindung sekaligus penghancur langit, bumi dan manusia, oleh karena itu jurus terakhir ini tidak boleh beredar luas ataupun disebarkan, maka jurus ini di segel di India Kuil Lui In She.

Kaisar Dinasti Tang Raya, Li Shi Min (Tang Tai Cong) merebut tahta lewat kekerasan (membunuh saudara dan guru) namun memerintah dengan bijak, sutra Budha di simpan di kuil dalam komplek Istana dan dijaga turun temurun oleh para biksu suci dari kuil Huang Jie.

300 tahun kemudian setelah Dinasti Tang runtuh, kuil Huang Jie hangus dijarah dan dibakar pemberontak. 3 biksu suci menyimpan Sutra Hati Telapak Budha dan 3 buah senjata prajurit Budha saling berpencar supaya bisa menyelamatkan benda-benda suci itu.
Tapak Budha Langit (Rulai San Zhuan) lahir dari proses meditasi memperoleh Bodhi (kebangunan/kesadaran) hingga pencerahan sang Budha Sidharta Gautama, maka kung fu ini mengandung hawa murni langit, bumi, dan manusia untuk melindungi ketiga dunia dan menyelamatkan manusia dari dosa.

Kung fu Telapak Budha Langit ini mempunyai dasar tenaga dalam yang mewakili unsur keras dan lembut (langit dan bumi, matahari dan bulan), yaitu Es Hitam Menghindari Api sebenarnya dari dasar tenaga dalamnya saja sudah tampak daya tahan dari suatu bentuk kungfu. Dengan berbekal dasar tenaga dalam yang maha dahsyat ini saja sebenarnya sudah cukup akan mengerahkan jurus apa saja, tetapi karena pada dasarnya adalah landasan untuk mengerahkan jurus Telapak Budha Langit yang sangat keras sekaligus lembut mampu menghancurkan kejahatan tetapi juga membangun bumi. Jurus ini selaras dan tidak menimbulkan kontra dalam tubuh si pemakai kungfu ini. Di Korea ada kungfu yang keras yaitu Es Api Penghancur Langit, tetapi kurang begitu sempurna sehingga pada tahap 7 (puncak) justru mengakibatkan gangguan pada jantung si pemilik kungfu itu.

Jurus Tapak Buddha pernah diangkat ke film yaitu Kungfu Hustle yang dibintangi oleh Stephen Chow.

Share this article :
27 Komentar Blogger
Silahkan Berkomentar via Facebook
Silahkan Berkomentar via Blogger

27 komentar :

  1. jurus nya semua fiksi...cuma adopsi dari novel dan komik

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sembarangn bacot loe. Gw aj sdh kuasai tapak 9.
      Dtg sini gw tnjukan

      Hapus
    2. Sembarangn bacot loe. Gw aj sdh kuasai tapak 9.
      Dtg sini gw tnjukan

      Hapus
    3. Kamu yg sembarangan syaiful fatah kurniawan setau saya orang yg bisa menguasai ilmu 9 taoak budha atau biasa di sebut 9 pancaran ilahi hanya beberapa orang saja di indonesia apa lagi kamu yg sombong dan angkuh daswr dari ilmu itu harus bisa memurnikan jiwa dan raga nya bukan hanya sekdar belajar

      Hapus
    4. Kamu yg sembarangan syaiful fatah kurniawan setau saya orang yg bisa menguasai ilmu 9 taoak budha atau biasa di sebut 9 pancaran ilahi hanya beberapa orang saja di indonesia apa lagi kamu yg sombong dan angkuh daswr dari ilmu itu harus bisa memurnikan jiwa dan raga nya bukan hanya sekdar belajar

      Hapus
    5. Suhuu... angkat aku jadi muridmu

      Hapus
  2. Kalo gak tau mending diam aja deh

    BalasHapus
  3. Ada 9 level, kalau berbenturan dgn jurus ini katup pembuluh darah meledak secara merambat dan kekuatan merusaknya sesuai dgn level yg dipancarkan.. di Indonesia masih ada yg mewarisi ini

    BalasHapus
  4. Kebalik bro, justru komik dan novel yg mengadopsi kitab kungfu

    BalasHapus
  5. Kebalik bro, justru komik dan novel yg mengadopsi kitab kungfu

    BalasHapus
  6. Hehehehe lebih ngeri 5 tapak pemecah jantung itu rahasia jurusnya aku dah pernah mecahin jantung 1 pake itu trus aku ndelik

    BalasHapus
  7. Kalau gk salah bodhidarma menciptakan 72 ilmu yg masing2 ilmu ada keistimewaan sendiri. Pengubah otot dan perisai emas cuma bag kecil yg diangkat dlm film2 saja yg lainya jarang disebut! Blm difilimkan!

    BalasHapus
  8. Kalau saya pernah mimpi bertemu Shao Yun.Di dalam mimpi saya di berikan kitab ilmu perang Ye Yi,sayangnya saya hanya di ajarkan 1 jurus tombak saja.

    BalasHapus
  9. Kalau saya pernah mimpi bertemu Shao Yun.Di dalam mimpi saya di berikan kitab ilmu perang Ye Yi,sayangnya saya hanya di ajarkan 1 jurus tombak saja.

    BalasHapus
  10. cukup inspiratif,bisa buat motifasi kita para pecinta beladiri

    BalasHapus
  11. cukup inspiratif,bisa buat motifasi kita para pecinta beladiri

    BalasHapus
  12. orang dulu itu lebih kuat dari orang sekarang karna mereka trus melatih fisik nya.dan ilmu kebatinan .nggak heran pada kuat - kuat .kekuatan bela diri militer sekarang juga nggadak apa- apa nya kalau masalah fisik . pejuang 3 kerajaan zhou yun yang bisa membantai ribuan prajurit hanya dengan diri sendiri aja . di negri kita juga ada pitung ahli pencak silat tingkat tinggi yang melawan belanda dengan golok aja dan katanya kebal dengan senjata tajam karna udah master nya. masih banyak lagi ahli bela diri yang kekuatan nya di takutin . salah satu nya mungkin ip man . bela diri jaman sekarang tu cuma tinggal berapa persen nya aja .kebanyakan udah hilang

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul bang. Karna pada jaman dahulu orang" pada bisa nahan hawa nafsu nya dan lebih dekat dengan sang pencipta. Ini pendapat saya saja

      Hapus
  13. Jurus-jurus tersebut memang benar adanya.
    Mungkin sebagian dari kalian masih banyak yang tidak percaya dan beranggapan kalau itu hanya mitos atau berita hoax.

    Tetapi, legenda tentang jurus-jurus seni beladiri tersebut sudah ada sejak turun temurun, generasi ke generasi. Namun dengan seiring berjalannya waktu, manusia hanya mambu menguasai ilmu beladiri seperti sekarang ini. Kenapa ?, karena pada dasarnya menguasai ilmu legendaris seperti yang di sebutkan di atas itu memang sangat sulit dan tidak mudah bagi manusia biasa.
    Butuh ketekunan dan keyakinan penuh dengan di iringi hati yang bersih untuk dapat menguasainya.
    Hanya saja, kitab tentang jurus tersebut mungkin telah lama hilang dan menjadi legenda saja.
    Jurus legendaris memiliki kemampuan yang sangat luar biasa, sehingga ga sembarang orang menguasainya. Sebab jika sampai jatuh ke tangan yang salah, maka itu bisa berakibat fatal.

    Sejarah mencatat, zaman dahulu adalah zaman perang, sangat keras dan penuh perjuangan. Jadi, di zaman itu manusia terutama orang chinese selalu berjuang untuk berlatih beladiri agar dapat melindungi dirinya.

    Tapi seiring berjalannya waktu, dan zaman sudah modern, manusia sudah ga perlu lagi repot pakai pedang atau berkelahi.
    Cukup pakai senjata api atau bom, manusia sudah bisa saling membunuh.

    BalasHapus
  14. Ahhh sudah-sudah kalian ini bisanya ngadu mulut doank,

    BalasHapus
  15. lihat di google map.. pake satelit. cari di sekitaran grenhot. disitu jelas ada telapak tangan raksasa.. bisa kelihatan di ketinggian 200 kaki, sya sendiri jdi teringat jurus tapak budha itu.. yg membekas di tanah telapk tangan nya..

    BalasHapus
  16. Sangat inspiratif sekali 👍

    Salam persahabatan untuk para pencinta beladiri.

    Abu Fatih Aditya
    (Paguron Ulin Peupeuhan)

    BalasHapus
  17. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  18. Yang paling kuat 💪 nomor 5 ya maaf kalau salah ✖

    BalasHapus

 
Support : Kaskus | Facebook | Twitter | Kompasiana
Copyright © 2013. freshly's blog - All Rights Reserved
Kunjungi saya di Google+
Proudly powered by Blogger