Home » » Tenggelamnya RMC TITANIC, dan Kutukan Pharaoh Amen-Ra

Tenggelamnya RMC TITANIC, dan Kutukan Pharaoh Amen-Ra

Written By Unknown on Sabtu, 14 April 2012 | Sabtu, April 14, 2012


Tenggelamnya kapal Titanic yang masih tetap merupakan bencana pelayaran yang paling mengerikan dalam abad ini, menyebabkan hilangnya 1.675 nyawa. Apakah yang sebenarnya telah terjadi? Bagaimanakah Raksasa Lautan Pasifik itu, yang pada waktu itu dianggap sebagai sebuah kapal laut yang paling indah serta paling besar dan paling aman di dunia, dapat mengalami nasib demikian buruk dan tenggelam?


Sekilas tentang Amen-Ra

Putri Amen-Ra diperkirakan hidup pada tahun 1500 SM. Tidak ada sejarah yang memuat banyak tentang Putri Amen-Ra, namun dia juga diketahui adalah seorang peramal pada zaman Amenophis IV. Dia lebih dikenal sebagai Priestess Amen-Ra, karena ditemukan di dekat kuil Amen-Ra dan dikubur dalam peti yang menandakan tingkat sosial tinggi.

Ia disemayamkan di dalam peti kayu berukir dan dikuburkan di gudang bawah tanah Luxor, di tepian Sungai Nil. Di bawah bagian kepalanya, terdapat sebuah amulet yang berisi gambar Dewa Osiris disertai tulisan yang berbunyi sebagai berikut: “Bangunlah dari tidur Anda yang nyenyak; sorot mata Anda akan mengalahkan segalanya, yang dilakukan terhadap Anda”.

Sebuah disclaimer yang ditulis oleh Wallis Budge, penjaga bagian benda antik Mesir dan Asiria 1894-1924 yang diterbitkan pada 1934, juga menyatakan bahwa ia mungkin berdarah kerajaan, tapi ini murni spekulasi dan tidak didukung oleh ikonografi pada penutupnya.

Kutukan Pharaoh Amen-Ra

Kutukan Putri Amen-Ra bermula setelah era 1890-an ketika empat pria jutawan Inggris mengunjungi peninggalan di Luxor untuk membeli sebuah sarkofagus atau peti mati berisi sesosok mumi cantik dan sisa-sisa peninggalan Putri Amen-Ra. Untuk memutuskan siapa yang berhak mendapatkan mumi itu, diadakan undian. Pemenangnya diharuskan membayar beberapa ribu Pounds dan boleh membawa peti mumi yang memiliki panjang 162 cm (64 inci) tersebut ke hotelnya.

Sesuatu yang mengerikan terjadi beberapa jam kemudian setelah mumi tersebut dibawa pulang ke hotel. Tiba-tiba pemilik peti tersebut berjalan ke arah gurun dengan gaya paralyzed dan tidak pernah kembali lagi ke hotelnya. Keesokan hari, salah seorang dari tiga temannya yang masih ada di hotel itu ditembak secara tidak sengaja oleh pembantu keturunan Mesir. Tangannya cedera parah sehingga terpaksa harus diamputasi.

Lelaki ketiga tidak terkecuali menerima nasib buruk sekembalinya ke tanah Inggris ketika mengetahui bank yang menyimpan uangnya bangkrut, seorang lagi rekannya yang dulu kaya raya menderita penyakit aneh dan kehilangan pekerjaan dan terpaksa menjual korek api di jalanan.

Meskipun bencana mengiringi perjalanannya, peti mumi itupun berhasil tiba di daratan Inggris dan dibeli oleh seorang ahli perniagaan dari London, Mr Arthur F Wheeler. Setelah transaksi, 3 anggota keluarganya mengalami kecelakaan lalu lintas dan rumahnya sendiri terbakar. Akhirnya, mumi itu disumbangkan ke British Museum pada Juli 1902.

Misteri terus melingkari peti itu. Pada saat peti itu hendak diangkut dari dalam truk di halaman museum, truk tiba-tiba berjalan sendiri dan menabrak seorang pejalan kaki. Ketika diangkat menaiki tangga, seorang pekerjanya jatuh dan menyebabkan patah kaki. Seorang lagi kelihatan sehat dan pulang selamat, namun meninggal dunia secara mendadak dua hari kemudian.

Setelah mumi itu diletakkan dalam Ruang Mesir dengan serial number AE 22542 di museum itu, masalah lain timbul. Penjaga malam museum melaporkan kerap mendengar suara tangisan dari dalam peti. Suatu hari seorang pengunjung museum mengejek dengan mengibaskan kain pada lukisan wajah yang terdapat pada bagian peti. Apa yang terjadi kemudian? Anaknya mati terkena campak yang tidak tersembuhkan.

Akhirnya pihak berwenang memutuskan untuk membawa mumi yang dijuluki unlucky mummy (mumi pembawa sial) ini  ke bagian basemen museum agar tidak membawa musibah lagi. Namun, hal itu tidak pernah menjadi kenyataan karena dalam waktu seminggu, seorang pembantu museum yang ikut memindahkan mumi tersebut sakit parah dan orang yang bertanggungjawab dalam pemindahan mumi itu (supervisor) ditemukan tewas di meja nya.

Rentetan kejadian misterius itu tercium juga oleh pers. Seorang fotografer datang memotret lukisan di peti mummi. Tapi, betapa terkejutnya ia keika mendapatkan lukisan itu seperti wajah manusia yang mengerikan dan hidup. Selanjutnya  ia pulang ke rumah, mengunci diri di kamar dan tewas karena menembak dirinya sendiri.

Kisah paling menarik mengenai kutukan Putri Amen-Ra ialah ketika seorang pakar arkeologi dan seorang jurnalis Inggris William Thomas Stead (5 Juli 1849 - 15 April 1912) yang menganggap apa yang terjadi cuma kebetulan, membayar harga mahal untuk memiliki mumi itu dan mengatur pemindahannya ke New York.

Pada April 1912, pemilik baru mayat Amen-Ra mengiringi peti itu menaiki kapal pesiar yang akan melakukan pelayaran bersejarah ke New York. Pada malam 14 April, peti Amen-Ra mengiringi mayat 1,500 penumpang yang tenggelam ke dalam lautan Atlantik bersama kapal yang dikatakan tidak akan tenggelam karena memiliki ciri-ciri keselamatan tercanggih ketika itu, karam setelah menghantam gunung es.

Kapal itu bernama TITANIC...!!!


 RMC TITANIC, dan Kutukan Pharaoh Amen-Ra

Tenggelamnya kapal Titanic yang masih tetap merupakan bencana pelayaran yang paling mengerikan dalam abad ini, menyebabkan kematian 1.675 orang manusia. Apakah yang sebenarnya telah terjadi? Bagaimanakah Raksasa Lautan Pasifik itu, yang pada waktu itu dianggap sebagai sebuah kapal laut yang paling indah serta paling besar dan paling aman di dunia, dapat mengalami nasib demikian buruk dan tenggelam?

Layaknya mumi Mesir lainnya, mumi Amen-Ra mengenakan sangat banyak benda–benda ajimat. Tambahan lagi karena nilainya yang luar biasa, benda antik itu tidak dimuat dalam ruangan barang-barang pada kapal Titanic. Ditutup rapat dalam sebuah peti kayu yang kokoh dan kuat. Mumi itu ditempatkan di belakang tempat komando Kapten Smith, kapten kapal Titanic.

Smith merupakan seorang pelaut yang hebat, sangat berpengalaman dalam perjalanan pelayaran mengarungi samudera, dan dia mengenal jalan-laut dari London ke New York seperti telapak tangannya sendiri.

Akan tetapi, pada hari terjadinya bencana itu, dia mempunyai tindak-perbuatan yang sangat aneh, di antaranya yang paling jelas adalah, bahwa dia telah mengambil jalan yang tidak umum dan telah berlayar dengan kecepatan melampaui batas. Dia menghiraukan peringatan adanya gunung es di Atlantik. Dan lagi, bahwa dia secara tidak masuk akal tidak mau minta pertolongan kapal lain yang berlayar juga di daerah itu.

Dan yang lebih mengherankan lagi adalah adanya kenyataan, bahwa para penyelidik telah dapat mengumpulkan keterangan dari para penumpang yang selamat, bahwa Kapten Smith tidak memberitahukan cara menyelamatkan diri sampai pada saat yang terakhir. Segala sesuatunya menunjukkan, bahwa Kapten Smith telah kehilangan kesadarannya.

Walaupun demikian, semua kenyataan itu sama sekali belum memberikan suatu penjelasan. Kenyataan-kenyataan itu malahan menimbulkan pertanyaan-pertanyaan lain. Apakah sebenarnya yang menimbulkan keadaan di mana Kapten Smith seakan-akan kehilangan ingatan itu?

Dalam “Magic Egypt”, London tahun 1961, John Newbargton menulis sebagai berikut: “Mumi itulah yang menyebabkan kegilaan Kapten Smith. Mumi itu juga pasti diperlengkapi dengan sistim perlindungan berdasarkan pemancaran radioaktif, yang juga telah merusak semua alat pelayaran dari kapal Titanic.”



Banyak pandangan mengenai penyebab tenggelamnya kapal Titanic dan mengapa kapal itu bisa menabrak bongkahan es dan sampai tenggelam “hanya” karena menabrak bongkahan es, mengingat statusnya sebagai “unsinkable ship”. Mulai dari karena pasang air laut yang menyebabkan es dari Greenland patah dan membawanya ke zona pelayaran, hingga karena kualitas dan pemasangan paku sumbat yang salah. Salah satu alasan yang juga tidak kalah menarik adalah karena “kutukan” yang telah dikisahkan dalam artikel ini.

Semua pihak bebas untuk percaya mana yang benar, dan yang pasti semua perlu kita ketahui untuk sekedar hiburan ataupun menambah pengetauan.

^Freshly, dalam rangka memperingati 100 tahun tenggelamnya kapal Titanic^
Share this article :
2 Komentar Blogger
Silahkan Berkomentar via Facebook
Silahkan Berkomentar via Blogger

2 komentar :

  1. Nice post, sob...

    Banyak memang artikel tentang titanic seperti ini. Tapi postingan anda ini yang paling lengkap.

    Ditunggu kunjungan baliknya yah..

    BalasHapus

 
Support : Kaskus | Facebook | Twitter | Kompasiana
Copyright © 2013. freshly's blog - All Rights Reserved
Kunjungi saya di Google+
Proudly powered by Blogger